【インドネシア語】じしん に そなえよう!

更新日:2024年03月27日

Ayo Bersiap Menghadapi Gempa

Meskipun sudah terbisa tinggal di rumah sendiri, apabila datang saatnya evakuasi darurat, semua cenderung menjadi panik. Di manapun kita tinggal, ayo jaga keselamatan, dan bersiap-siap untuk mengambil langkah menghadapi gempa atau cara evakuasi, agar tidak panik saat keadaan darurat.

Gempa dan Magnitudo

Intensitas gempa adalah nilai yang menunjukkan tingkat kekuatan pergerakan(guncangan) gempa, yang diamati menggunakan alat pengukur intensitas gempa.

震度と揺れの感じ方の対応表

Tabel korespondensi cara merasakan intensitas gempa dan guncangannya

Intensitas gempa

Orang

Keadaan di dalam ruangan

Keadaan di luar ruangan

0

Tidak merasakan guncangan.

 

 

1

Beberapa orang yang ada di dalam ruangan merasakan sedikit guncangan.

 

 

2

Orang yang ada di dalam ruangan banyak yang merasakan guncangan. Beberapa orang yang tidur menjadi terbangun.

Beberapa lampu atau benda yang tergantung sedikit bergoyang.

 

3

Sebagian besar orang yang ada di dalam ruangan merasakan guncangan. Ada juga yang merasakan ketakutan.

Ada kalanya peralatan makan di lemari mengeluarkan suara.

 

4

Cukup merasa ketakutan. Orang yang tidur sebagian besar terbangun.

Benda yang tergantung cukup bergoyang, dan peralatan makan mengeluarkan suara. Ada kalanya benda yang diletakkan berjatuhan.

Kabel listrik bergoyang cukup keras. Pejalan kaki merasakan guncangan. Pengemudi kendaraan juga merasakan guncangan.

5-

Banyak orang yang mencari perlindungan diri sendiri.

Benda yang tergantung bergoyang keras, ada kalanya peralatan makan atau buku-buku terjatuh dari rak.

Ada kalanya jendela kaca pecah, tiang listrik bergoyang, dan dinding pembatas runtuh.

5+

Sangat merasakan ketakutan. Banyak orang yang kesulitan untuk melakukan tindakan.

Ada kalanya tv jatuh dari meja, atau lemari-lemari terjatuh.

Mesin penjual otomatis atau banyak batu nisan yang terjatuh. Terjadi kesulitan untuk mengemudi mobil.

6-

Kesulitan untuk berdiri.

Furnitur berat tanpa pengaman banyak yang berpindah atau terjatuh.

Banyak bangunan yang mengalami kerusakan dan keruntuhan pada ubin dinding atau jendela kaca.

6+

Tidak bisa bergerak kecuali dengan merangkak, karena tidak bisa berdiri.

Sebagian besar furnitur berat tanpa pengaman berpindah atau terjatuh. Ada kalanya pintu lepas atau terbang.

Dinding pembatas tanpa penguatan sebagian besar runtuh.

7

Sangat terguncang dengan guncangannya, dan tidak bisa bertindak sesuai keinginan diri sendiri.

Sebagian besar furnitur berpindah tempat, dan ada kalanya sampai terbang.

Ada kalanya dinding pembatas yang diperkuat pun rusak.

Langkah-langkah keselamatan yang dapat dilakukan setiap hari

  • Memasang braket(siku-siku) berbentuk L atau tongkat penyangga pada jenis rak, dan menempel lapisan anti pecah pada bagian jendela kaca.
  • Tidak menaruh barang berat atau mudah pecah di tempat yang tinggi.
  • Tidak menaruh tv atau vas bunga di tempat yang tinggi. Kencangkan juga bingkai-bingkai foto/hiasan dinding agar tidak jatuh.
  • Memasang rantai pada benda yang tergantung seperti lampu/penerangan, agar tidak terjatuh.
  • Aturlah penempatan furniture di kamar tidur dan lokasi tempat tidurnya, agar apabila benda-benda tersebut terjatuh, tidak menimpa orang yang ada di situ.
  • Tidak meletakkan barang di jalan menuju pintu keluar/masuk, agar bisa evakuasi dengan aman.
  • Berdiskusilah dengan keluarga tentang penanggulangan bencana, seperti cara komunikasi atau memastikan lokasi evakuasi.

Tindakan yang dilakukan ketika terjadi gempa

Apabila terjadi gempa, hal yang perlu dilakukan berubah seiring berjalannya waktu. Ayo pahami kondisi dan tindakan yang diambil.

Ada gempa! < Guncangan awal sekitar 1 menit> Tetap tenang! Lindungi diri! Matikan api!

1 sampai 2 menit setelah guncangannya reda.

Petunjuk 1
  • Pastikan sumber api!(meskipun ada api menyala, matikan dengan tenang)
  • Apakah anggota keluarga baik-baik saja?
  • Jika ada perkiraan terjadi tsunami, segera evakuasi.
  • Pakai sepatu! (Di dalam rumah pun banyak benda berbahaya)

3 menit, apakah semua selamat? Apakah tidak ada api menyala di sekitar?

Petunjuk 2
  • Ayo saling tolong-menolong dengan tetangga sekitar!
  • Apakah tidak ada orang yang hilang?
  • Apakah tidak ada orang yang terluka?
  • Hati-hati dengan kebocoran listrik dan gas!
  • Hati-hati dengan gempa susulan!

5 menit, nyalakan radio! Sebisa mungkin jangan gunakan telepon!

Petunjuk 3
  • Pastikan informasi dari Organisasi Sukarela Penanggulangan Bencana di setiap daerah.
  • Jangan terpengaruh oleh rumor yang tidak jelas.
  • Jangan melarikan diri menggunakan mobil!
  • Hati-hati dengan dinding pembatas dan puing-puing!

Mulai 10 menit sampai beberapa jam

  • Bekerjasamalah untuk melakukan kegiatan pemadaman kebakaran.
  • Bekerjasamalah untuk melakukan operasi penyelamatan.
  • Ketika akan evakuasi, matikan circuit breaker (alat pemutus tenaga listrik) dan tutup katup gas.

Sampai 72 jam setelah gempa terjadi

Petunjuk 4
  • Mempersiapkan stok air dan makanan
  • Mencari informasi dan berita tentang bencana tersebut, dan jangan masuk ke dalam rumah yang rusak!
  • Stop untuk memaksakan diri!
  • Upayakan saling tolong-menolong.
  • Bersabar juga salah satu hal yang penting!